Error — JavaScript not Loaded
You need to enable JavaScript to use the Memrise web product. We also have iOS and Android apps that we highly recommend.
28. "Don't overthink it." (Jangan terlalu memikirkanya)
29. "Enjoy every moment." (Nikmati setiap momen)
30. "Be constantly curious." (Selalu penasaran)
31. "Have meaningful goals." (Miliki tujuan yang berarti)
32. "Always be yourself." (Jadilah dirimu sendiri)
33. "Decide. Commit. Succeed." (Putuskan. Berkomitmen. Sukses)
34. "Knowledge is power." (Pengetahuan adalah kekuatan)
35. "Love your job." (Cintai pekerjaanmu)
36. "Try new things." (Cobalah hal-hal baru)
Sumber: Therandomvibez
Dapatkan artikel bahasa Inggris dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.
Orang-orang juga menerjemahkan
Hasil: 309, Waktu: 0.0336
Bahasa indonesia - Bahasa inggris
Tidak seperti Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris menggunakan pronoun yang menunjukkan gender, seperti ‘he’ dan ‘she’, yang merupakan pronoun orang ketiga yang sering digunakan. Dalam Bahasa Indonesia, ‘dia’ dan ‘mereka’ tidak menunjukkan gender dari orang yang dibicarakan. Namun Bahasa Inggris juga memiliki istilah yang tampak menunjukkan gender dari orang yang dibicarakan, tapi nyatanya bisa digunakan untuk membicarakan tentang pria atau wanita. Istilah ini adalah ‘guys’.
‘A guy’ adalah kata yang berarti seorang pria. Contoh:
“There was a guy standing in front of the apartment when I went to work this morning.”
‘A guy’ dalam kalimat tersebut menunjukkan bahwa orang yang dia bicarakan adalah seorang laki-laki.
Tapi ‘guys’ bisa pula digunakan untuk membicarakan sekelompok wanita atau sekelompok orang yang terdiri dari pria dan wanita. Contoh:
“Have you guys seen the news this morning?”
‘Guys’ dalam kalimat tersebut menunjukkan bahwa orang tersebut sedang berbicara dengan sekelompok orang, tanpa mempedulikan gender dari setiap orang dalam kelompok tersebut. Jadi, kini ‘guys’ menjadi bahasa netral gender yang bisa digunakan untuk berbicara dengan sekelompok pria, sekelompok wanita, ataupun sekelompok pria dan wanita.
Menurut The Washington Post, asal-usul kata ‘guys’ bisa ditelusuri jauh hingga 5 November 1605, tepatnya dari nama Guy Fawkes, salah satu pemimpin Gunpowder Plot yang berusaha membunuh King James I di Inggris. Ketika usaha pembunuhannya gagal, pemerintah Inggris pada saat itu menyetujui perayaan yang dilakukan setiap tahun pada tanggal 5 November, sebagai ucapan syukur atas gagalnya usaha pembunuhan tersebut. Dalam perayaan ini, masyarakat menyalakan kembang api dan membakar patung-patung yang menjadi simbol dari Guy Fawkes dan komplotannya, yang mereka sebut sebagai ‘guys’.
Setelah itu, masyarakat mulai menggunakan ‘guys’ untuk menggambarkan sekelompok orang. Pada awalnya, ‘guys’ memiliki konotasi yang cenderung negatif. Lama-kelamaan, arti ‘guys’ mulai bergeser menjadi lebih positif dan digunakan untuk menggambarkan sekelompok laki-laki, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Lalu pada pertengahan abad-20, ‘guys’ juga mulai digunakan secara gender netral dan tidak melulu digunakan untuk laki-laki.
‘Guys’ merupakan salah satu kata Bahasa Inggris yang juga sering digunakan dalam Bahasa Indonesia, terutama ketika Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia digunakan bersamaan dalam percakapan sehari-hari seperti dalam bahasa gaul Jaksel. Kamu mungkin juga sering melihat kata ‘gaes’ digunakan dalam media sosial. Apa beda kedua kata ini?
Sebenarnya ‘gaes’ dan ‘guys’ memiliki arti dan penggunaan yang sama, tapi ‘gaes’ merupakan cara yang salah untuk menulis ‘guys’. Kesalahan ini bisa tidak disengaja ataupun disengaja untuk menunjukkan situasi informal dalam penggunaan kata tersebut, seperti yang sering digunakan dalam bahasa anak Jaksel.
‘Guys’ sudah lama menjadi kata netral gender dalam Bahasa Inggris. Namun dengan maraknya bahasan isu gender saat ini, beberapa orang mulai mengurangi dan memikirkan kembali penggunaan ‘guys’ dalam Bahasa Inggris, karena kata ini dianggap tidak inklusif dan terlalu lekat dengan gender laki-laki. Beberapa kata lain yang serupa dengan ‘guys’ dalam Bahasa Inggris adalah:
Seperti ‘guy’, ‘dude’ juga merupakan kata yang cenderung digunakan untuk laki-laki.
‘Fella’ atau ‘fellas’ terbentuk dari kata ‘fellow’ dan merupakan kata informal yang bisa digunakan secara netral gender. Pada dasarnya, ‘a fella’ digunakan untuk menggambarkan seseorang yang biasa-biasa saja dan tidak menonjol, tapi bisa juga digunakan untuk menggambarkan seorang teman.
‘Mate’ juga merupakan kata yang digunakan untuk menyapa seseorang, tapi lebih umum digunakan di negara seperti Inggris dan Australia.
Dalam upaya untuk menggunakan kata yang lebih gender inklusif, beberapa orang menggantikan penggunaan ‘guys’ dengan kata lain, misalnya ‘everyone’, ‘people’, ‘folks’, dll. Menurut kamu, kata apa yang bisa digunakan untuk menggantikan ‘guys’?
21. "You can't connect the dots looking forward; you can only connect them looking backward. So you have to trust that the dots will somehow connect in your future." – Steve Jobs
(Kamu tidak dapat menghubungkan titik-titik ke depan, kamu hanya dapat menghubungkannya dengan melihat ke belakang. Jadi, kamu harus percaya bahwa titik-titik itu entah bagaimana akan terhubung di masa depanmu.)
22. "Tenderness and kindness are not signs of weakness and despair, but manifestations of strength and resolution." – Kahlil Gibran
(Kelembutan dan kebaikan bukan tanda kelemahan dan keputusasaan, tetapi manifestasi dari kekuatan dan resolusi.)
23. "Some are born great, some achieve greatness, and some have greatness thrust upon them." – William Shakespeare
(Beberapa orang terlahir hebat, ada yang mencapai kebesaran, dan ada yang memiliki kebesaran tertuju kepada mereka.)
24. Set your goals high, and don’t stop till you get there." - Bo Jackson
(Tetapkan tujuanmu tinggi-tinggi dan jangan berhenti sampai kamu mencapainya.)
25. "Patience with small details makes perfect a large work, like the universe." – Rumi
(Kesabaran dengan detail kecil membuat pekerjaan besar menjadi sempurna, seperti alam semesta.)
26. "If you want live a happy life, tie it to a goal, not to people or things." – Albert Einstein
(Jika kita ingin menjalani hidup dengan baik, gantungkan hidupmu pada tujuan, bukan bergantung pada manusia ataupun sesuatu.)
27. "Your time is limited, so don't waste it living someone else's life." – Steve Jobs
(Waktu kita sangat terbatas, maka jangan menyia-nyiakannya dengan hidup seperti kehidupan orang lain.)
28. "Here's the thing about wishes;The more you get, the more you want." – Genie of Aladdin
(Ini adalah tentang keinginan; makin banyak yang kita dapatkan, makin banyak pula yang kita inginkan.)
29. "Life has no remote, get up and change it yourself." – Mark A Cooper
(Hidup kita tidak memiliki kendali, bangun dan ubah hidupmu sendiri.)
30. "Don't forget, beautiful sunsets needs cloudy skies." – Paulo Coelho
(Jangan lupa bahwa sunset yang indah membutuhkan awan yang kelabu.)
Combinations with other parts of speech
Penggunaan dengan kata sifat
Penggunaan dengan kata kerja
Penggunaan dengan kata benda
Itu yang kita suka, tongkat hoki.
That's what we like, hockey sticks.
Semuanya mulai nampak seperti tongkat hoki,
They all start looking like hockey sticks,
Saya menyebutnya keping hoki.
I call it the hockey puck.
Hoki adalah permainan. Namun, apakah ini permainan?
Hockey is a game. But really, was this a game?
adalah aktivitas fisik, bowling, atau bermain hoki,
is physical activity, bowling, or playing hockey,